Dokumen Surat Cinta
Kutembus kegelapan malam
kuhalau dinginny angin
kuseruduk macetnya lalulintas
kuabaikan keinginan abang yang sakit keras dan sangat ingin kudampingi
untuk
menepati sebuah janji
karena kukatakan, "Aku pasti dating."
Ternyata
jantung berdegup kencang
sirkulasi darah naik-turun tak terarah
ah,
mengapa terjadi, di usia yang menapak senja
harus kecewa pada sesuatu yang tak salah
Dia tak salah
dan pasti benar
tapi harus begitukah kejadiannya?
Pertanyaan gila dan tak logis
Kini
terucap kata
terima kasih atas kesan indah dan teramat indah
telah banya tempat kita lalui bersama, dan begitu mengesankan
Bila dan jika hari itu tiba, kuucapkan "Selamat berbahagia"
semoga langkahmu senantiasa menapak kebahagiaan yang langgeng
bila pun kita tak jumpa lagi
kebahgiaan yang pernah hadir dalam diri kita akan terpatri dalam keabadian dalam hidp pun dalam kehidupan yang lain
Salam
HA Ximenes
No comments:
Post a Comment